BAB III
ASUHAN KEBIDANAN PATOLOGIS PADA PERSALINAN PRESENTASI BOKONG MURNI
TERHADAP NY. NONI
DI BPS NYI AYU LABUHAN
MARINGGAI LAMPUNG TIMUR
TAHUN 2007
Nama Istri : Ny. Noni
Nama Suami : Tn. Imam S
Umur : 23 th Umur : 27 th
Agama : Islam Agama : Islam
Suku : Jawa Suku : Jawa
Pendidikan : SMA Pendidikan
: SMA
Pekerjaan :
IRT Pekerjaan
: Tani
Alamat :
Sri Gading Alamat : Sri Gading
Tanggal 27 November 2006
Anamnesa Pukul 6.00
S : - Ibu
mengatakan hamil anak pertama, usia kehamilan 9 bulan, mengeluh sakit pada
daerah pinggang, menjalar keperut bagian bawah sejak pukul 3.00
- Ibu mengatakan terasa penuh diperut bagian
atas dan gerakan anak lebih banyak di perut bagian bawah.
-
Gerakan
bayi masih dirasa 9 kali dalam 24 jam terakhir.
- Makan terakhir pukul 18.00, porsi 1 piring
dengan menu nasi, sayur, lauk.
-
Minum 7 – 8 gelas dalam 24 jam
terakhir
-
Sakit semakin sering + 30 detik
O : Pemeriksaan
1.
Pemeriksaan Umum
Keadaan umum baik, kesadaran composmentis
Tanda-tanda vital
-
TD : 120/80 mmHg RR : 20 x/m
-
Nadi : 80 x/m Temp : 36,4 OC
-
BB : 55 kg TB : 155 cm
2.
Pemeriksaan Kebidanan
a.
Inspeksi
-
Rambut : Besih warna hitam
-
Muka : terdapat cloasma
gravidarum
-
Mata : Simetris
kanan kiri, sklera tidak ikterik,
conjungtiva tidak pucat
-
Hidung
:
Bersih, berfungsi dengan biak, tidak ada pembesaran pholip
-
Mulut
:
Bersih, tidak ada ceries gigi dan tidak ada stomatitis
-
Telinga : Normal, fungsi
pendengaran baik
-
Leher
: tidak ada pembesaran tyroid dan vena
jugularis
-
Dada :
Simetris, pergerakan nafas teratur.
-
Mamae
: Simetris, kanan kiri, tida ada
benjolan yang abnormal putting susu menonjol, hyperpigmentasi pada areaola
mamae, kolustrum sudah keluar.
-
Perut
: Normal, membesar sesuai usia kehamilan, tidak
ada bekas luka operasi
-
Genetalia
: Pengeluaran blood slym tidak ada
oedema dan varices.
-
Punggung :
Lordosis, tida ada kelainan
-
Ektrimitas :
-
Atas :
Pergerakan baik, simetris kanan dan kiri, tidak ada oedema dan varises.
-
Bawah
:
Pergerakan baik, simetris kanan dan kiri, tidak ada oedema dan varises
b.
Palpasi
Leopold I :
TFU ½ PX pusat teraba keras, bulat, melenting yang berarti kepala
Leopold II :
Pada bagian kiri teraba keras, memanjang yang berarti punggung, pada sebelah
kanan teraba bagian-bagian kecil yang berarti ekstrimitas.
Leopold III :
Bagian terendah janin sudah masuk PAP
Leopold IV :
Bokong sudah memasuki PAP, 4/5
TFU Mcdonald : 30
cm
TBF : (30-11) x
155 : 2945 gr – 3000 gr
Kandung kemih :
kosong
Kontraksi uterus :
kontraksi 3 x dalam 10 menit lamanya 30 detik, teratur
c.
Auskultasi
DJJ terdengan diatas perut ibu
sebelum kiri dibawah pusat prekuensi 132 x/mnt
d.
Perkusi
Reflek pattela (+)
e.
Pemeriksaan Dalam
Vagina teraba lunak elastis,
portio tipis, effacement 80 – 90% pembukaan 8 cm ketuban (-) H III, petunjuk
bokong, secru kanan depan
f.
Laboratorium
-
HB 9 gr%, portein (-)
-
Golongan darah
A : 1. Diagnosa
G1P0Ao hamil 38 minggu, janin hidup
tunggal, intra uteri, inpartu.
Kala
I Fase aktif, presentasi bokong murni
DS : - Ibu
mengatakan terasa penuh pada perut bagian atas dan gerakan terasa lebih banyak
dibagian bawah.
- Ibu mengatkan mulas pada perut bagian
bawah menjalar kepinggang, diikuti pengeluaran blood slym.
DO :
- Pada leopold
Leopold I : TFU ½ pusat Px teraba
bundar dan keras
Leopold II : Punggung kiri
Leopold III : Bagian bawah teraba
bundar dan lunak (bokong)
Leopold IV :
Bagian terendah sudah masuk PAP
-
Pada pemeriksaan dalam
Vagina
teraba lunak/elastis, portio tipis, effacement 70 – 80 % pembukaan 8 cm,
ketuban (+), H III, petunjuk bokong sacrum kanan depan (bokong).
2.
Masalah
a.
Nyeri sehubungan dengan his
Dasar DS : -
Ibu mengeluh mulas pada bagian bawah menyebar kepinggang sejak pukul 19.00 Wib
DO : - Ibu inpartu kala I, kontraksi uterus 3 x
dalam 10 menit lamanya 30 detik
- Ibu tampak menahan sakit dan gelisah pada
saat his
b.
Cemas
Dasar
DS : - Ibu mengatakan cemas pada persalinannya
karena letak sungsang
-
Ibu
mengatakan ketuban pecah pukul 7.00
DO : - HIS timbul 3 x dalam 10
menit lamanya 30 detik
-
Waktu HIS abdomen terasa tegang
-
Ibu
tampak menahan sakit dan gelisah pada saat HIS
c.
Ibu takut menghadapi persalinan
Dasar
DS : - Ibu mengatakan takut menghadapi persalinanya
karena letak sungsang
DO : - Letak bayi sungsang
2.
Kebutuhan
a. Penyuluhan persiapan fisik dan mental
menghadapi kala II persalinan.
Dasar
DS : -
Ibu mengatakan bahwa ia merasa cemas pada persalinannya karena letak
sungsang
-
Ibu
mengatakan ketuban pecah pukul 7.00 Wib
DO : - Kontraksi uterus sering dan teratur dengan
frekuensi 3 x dalam 10 menit lamanya 30 detik.
- Ibu tampak cemas dengan letak bayinya
sungsang.
b. Penyuluhan tentang hal-hal yang dapat di
lakukan untuk proses kelancaran persalinan
Dasar DS : - Ibu
mengatakan ingin BAB dan mengedan tiap datang his
DO : - Anus dan vulva membuka, perineum menonjol, tampak
bokong apda perineum, pengeluaran darah bercampur lendir.
c. Penyuluhan tehnik untuk mengurangi nyeri
karena his
Dasar DS : - Ibu mengatakan mules pada perut bagian bawah
menjalar ke pinggang
-
Ibu
mengatakan ketuban pecah pukul 7.00
DO : - His timbul 3 x dalam 10 menit lamanya 30
detik
-
Pembukaan 8 cm
-
Ketuban (+), bokong di H III.
P :
1. Jelaskan pada ibu hasil
pemeriksaan
2. Siapkan alat adan obat-obatan
3. Tempatkan ibu di ruang bersalin
4. Atur posisi ibu
5. Ajarkan ibu cara mengedan yang baik dan
tehnik relaksasi
6. Libatkan orang terdekat dalam memberikan
dukungan
7. Observasi kemajuan persalinan, keadaan umum
ibu dan janin
8. Lakukan setiap tindakan dengan tekhnik
septik dan anti septik.
Catatan Perkembangan I Tanggal 27 November 2006 Pukul 07.00
S : - Ibu
mengeluh sakit bertambah
- Ibu merasa cemas dengan keadaanya dan janin
O : - Keadaan umum, TD :
120/80mmHg, Temp : 36,4oC.
Pols 80 c/m
RR : 20 x/m
-
DJJ 130x/m, taratur
-
PD :
Effacement 100%, pembukaan 10 cm, ketuban (-), bokong di H IV presentasi
bokong, petunjuk sacrum kanan depan.
-
Vulva
membuka, perineum menonjol, anus membuka,pengeluaran blood slym bertambah
banyak, jumlah perdarahan + 50 cc.
-
HIS 3
x dalam 10 menit, lamanya 40 artik, teratur, kuat.
-
Ibu tampak cemas dan gelisah
A : 1. Diagnosa
G1P0AO
hamil 38 minggu janin tanggal hidup intra uteri, inpartu kala II dengan
presentasi bokong
Dasar : - Ibu mengeluh sakit bertambah
-
PD
Effacement 100%, pembukaan 10 cm,ketuban (-) H IV, presentasi bokong dengan
petunjuk sacrum kanan depan
-
Vulva
membuka, perineum menonjol, anus membuka, pengeluaran blood slym bertambah
banyak
-
HIS 3
x dalam 10 menit, lama 40 detik, teratur kuat.
2.
Masalah
a.
Cemas
Dasar DS : - Ibu
mengeluh merasa cemas
DO : - Ibu tampak cemas dan
gelisah
- TD 120/80, temp 36,4 oC. Pols
80x/m, RR 20 x/m
b.
Nyeri sehubungan HIS
Dasar DS : - Ibu mengeluh pada perut bagian bawah
menjalar ke pinggang
- Ibu mengatakan ingin mengedan setiap ada
HIS
DO : - Ibu tampak menahan sakit dan gelisah pada
saat HIS
- Kontraksi uterus 3 x dalam 10 menit lamanya
40 detik
c. Potensial terjadi robekan perineum
Dasar : -
Ibu mengatakan letak bayinya sungsang
- Letak bayinya sungsang
d.
Potensial terjadi infeksi post partum
Dasar : -
Ibu mengatakan ketuban pecah pukul 7.00
- Ibu
mengatakan merasa sakit pada perut bagian bawah
-
Hasil PD : ketuban
(-), sejak pukul 7.00
-
Terdapat pengeluaran ketuban
1.
Kebutuhan
a.
Pertolongan persalinan
Dasar : - Ibu mengatakan ingin
mengedan
- Ibu merasa nyeri semakin kuat dan sering
- Pembukaan + 10 cm, Affecement 100%
- Presentasi bokong dengan petunjuk sacrum kanan
depan
- Bokong di Hodge IV
- Ketuban (-), anus mengembang dan vulva
menonjol
b.
Pertolongan pertama pada BBL
Dasar : - Ibu
merasakan kontraksi yang kuat dan panjang
: - Ibu merasa ingin BAB
-
Ibu
dipimpin mengedan dengan posisi litotomi.
-
Bokong lahir
P : 1. Jelaskan
kondisi ibu saat ini dan kemajuan persalinan
2. Observasi kemajuan persalinan, keadaan umum
ibu dan janin
3. Libatkan orang terdekat yaitu suami dalam
memberikan dukungan
4. Atur posisi ibu litotomi
5. Pimpin persalinan dengan membimbing ibu
mengedan dan melahirkan janin secara bracht sampai seluruh tubuh lahir dengan
mengikuti jalan lahir
6. Lakukan episiotomi mediolateralis
7. Lahirkan bayi dengan cermat dan hati-hati
8. Lahirkan kepala secara mauriceau bila tidak
lahir secara spontan
9. Keringkan dan bersihkan badan bayi
10. Bebaskan jalan nafas
11.Pemotongan
tali pusat
12. Lakukan perawatan pada bayi segera lahir.
Catatan Prekembangan II,
Tanggal 27 November 2006 Jam 10.00
S : - Ibu
mengatakan perutnya terasa mulas
- Ibu merasa tenang setelah bayi lahir
- Bayi lahir pukul 10.00. BB 3200 G, PB 40
cm, jenis kelamin perempuan.
- Menangis merintih
- Kontraksi uterus bark, TFU sepusat
- Keadaan umum bark. TD
110/70 mmHg Temp : 37 oC Pols 84 x/m.
- RR
24 x/m
- Perdarahan + 150 cc tali pusat
memanjang di jalan lahir.
- Luka laserasi
A : 1. Diagnosa
P1Ao
inpartu kala III
Dasar : - Ibu
tenang setelah bayi lahir
-
Bayi lahir secara bracht
-
Kontraksi
uterus brack. TFU sepusat, konsitensi keras, tali pusat memanjang di jalan
lahir
-
Perdarahan + 150 cc
2.
Kebutuhan
Management aktif kala III untuk melahirkan
plasenta
Dasar
: - Ibu mengatakan perutnya mulas
-
Kontraksi
uterus baik, TFU sepusat, konsistensi uterus keras, tali pusat tampak
memanjang.
P : 1. Berikan
infeksi oksitosin 10 IU IM
2. Lakukan PTT sampai ada tanda-tanda pelepasan
plasenta
3. Masase fundus uteri setelah placenta lahir.
4. Observasi keadaan umum ibu, tanda vital,
kontraksi uterus dan perdarahan.
5. Lakukan tindakan dengan tehnik septik dan
antiseptik.
6. Periksa kelengkapan placenta
7. Lakukan perawatan pada luka episiotomi
Catatan Perkembangan III, Tanggal 27 November 2006, Pukul 10.15
S : - Ibu
merasa mulas dan pedih pada luka perineum
- Ibu merasa lelah
O : - Placenta
lahir lengkap pukul 10.15, dengan berat 500 gr, panjang 50 cm diameter 17 cm,
incersi centralis
-
Keadan umum bark, TD 110/70
mmHg, Temp : 37oC Pols : 84x/m
RR : 24 x/m
- Kontraksi uterus bark. TFU 1 jari di bawah
pusat, konsistensi uterus keras
-
Jumlah perdarahan +
100cc
A :1.- Diagnosa
P1Ao
Kala IV
Dasar : - Ibu merasa mulas dan pedih pada luka
perineum.
- Placenta lahir lengkap pukul 10.15 Wib
berat 500 gr
P : 50 cm diameter 17 cm, Incersi sentralis
-
Kontraksi
uterus baik, TFU 1 jari dibawah pusat, konsistensi uterus kuat.
-
Jumlah
perdarahan + 100 cc
2.
Masalah
Luka laserasi pada perinium
3.
Kebutuhan
a. Heacting tidak dilakukan
b.
Pengawasan Kala IV
c.
Early Ambulation
Dasar : -
Ibu mengatkan pinggangnya sakit
-
Ibu
merasakan pegal-pegal pada kaki
-
Ibu tampak lelah
-
Luka laserasi
-
Ibu tampak kesakitan jika
bergerak
d.
Informasi tengang KB
Dasar : -
Ibu ingin ber KB
-
Ibu melahirkan anak pertama
-
Umur ibu 23 th
P : 1. Lanjutkan observasi keadaan umum ibu tiap 15
menit hingga 2 jam pasca kala II
2.
Lakukan pengawasan kala IV
-
Periksa
kontraksi uterus setiap 15 menit pada jam I dan 30 menit pada jam ke II
-
Periksa kelengkapan placenta
-
Periksa pengeluaran darah
3. Pindahkan ibu keruangan setelah 2 jam post
partum
4. Anjurkan ibu miring kanan dan kiri
5.
Anjurkan ibu untuk melakukan
relaksasi
6. Anjurkan ibu untuk makan dan minum
7. Anjurkan ibu untuk segera ber KB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar