Entri Populer

Kamis, 03 November 2011

Manajemen SDM, Keuangan, dan Peralatan


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan rahmat, karunia serta ridha-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah tentang ”Manajemen Operasional”. Makalah ini disusun sebagai salah satu tugas perorangan pada mata kuliah organisasi  dan manajemen pelayanan kesehatan.
Dalam penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan informasi yang kemudian bermamfaat bagi kita.
Selama mengerjakan tugas makalah ini, Saya telah banyak menerima bimbingan dan saran-saran dari berbagai pihak. Maka pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih yang setulusnya kepada:
1.    Orang tua yang telah memberikan dorongan dan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini.
2.     Rekan-rekan serta semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satupersatu yang telah membantu penyusun dalam pembuatan makalah ini.
Akhirnya penyusun berharap karya tulis ini dapat berguna dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Penyusun mengharapkan kritik dan saran untuk kemajuan di masa-masa mendatang. Atas perhatiannya penyusun ucapkan terima kasih.


                                                                                                  Makassar, November 2011




                                                                                                            Penyusun


DAFTAR ISI
Kata pengantar.....................................................................................2
Daftar isi...............................................................................................3      
BAB I. Pendahuluan............................................................................4   
A.   Latar belakang...........................................................................4   
B.   Rumusan masalah....................................................................4  
C.   Tujuan .......................................................................................4    
BAB II. Pembahasan.............................................................................5  
A.   Manajemen Sumber Daya Manusia...........................................5          
B.   Manajemen Keuangan...............................................................9
C.   Manajemen Peralatan.................................................................11          
BAB III. Penutup....................................................................................14 
A.   Kesimpulan.................................................................................14
B.   Saran............................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA................................................................................15



BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
          Sumber daya manusia merupakan pilar utama sekaligus penggerak roda organisasi dalam upaya mewujudkan visi dan misinya. Karenanya harus dipastikan sumber daya ini dikelola dengan sebaik mungkin agar mampu memberi kontribusi secara optimal.
          Maka diperlukanlah sebuah pengelolaan secara sistematis dan terencana agar tujuan yang diinginkan dimasa sekarang dan masa depan bisa tercapai yang sering disebut sebagai manajemen sumber daya manusia
          Manajemen Keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya dan menggunakannya se-efektif, se-efisien, seproduktif mungkin untuk menghasilkan laba.
Manajemen Peralatan tidak lepas dari manajemen SDM karena peralatan harus dibeli atau disewa, dioperasikan, dipelihara atau dihapuskan oleh manusia itu sendiri
B.     Rumusan masalah
1.    Apa yang dimaksud dengan Manajemen Sumber Daya Manusia?
2.    Apa yang dimaksud dengan Manajemen Keuangan?
3.    Apa yang dimaksud dengan Manajemen Peralatan?
C.    Tujuan
1.    Untuk mengetahui tentang Manajemen Sumber Manusia
2.    Untuk mengetahui tentang Manajemen Keuangan
3.    Untuk mengetahui tentang Manajemen Peralatan


BAB II
PEMBAHASAN

A.        MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
1.    Definisi Manajemen Sumber Daya Manusia
·      Manajemen sumber daya manusia adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal sehingga tercapai tujuan (goal) bersama perusahaan, karyawan dan masyarakat menjadi maksimal. Manajemen sumber daya manusia didasari pada suatu konsep bahwa setiap karyawan adalah manusia bukan mesin dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis.
·         Definisi lain tentang Manajemen sumber daya manusia, yaitu suatu proses menangani berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktivitas organisasi atau perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan  Bagian atau unit yang biasanya mengurusi sdm adalah departemen sumber daya manusia atau dalam bahasa Inggris disebut human resource department (HRD).
·         MSDM menurut para ahli:
v  Nitisemito, manajemen adalah “suatu ilmu dan seni untuk mencapai tujuan melalui kegiatan orang lain”. Hal ini berarti manajemen hanya dapat dilaksanakan bila dalam pencapaian tujuan tersebut tidak dilakukan oleh satu orang saja, melainkan melalui pengaturan kegiatan orang lain untuk melaksanakan pekerjaan yang dibutuhkan. Untuk lebih menjelaskan pengertian tentang manajemen sumberdaya manusia, penulis akan menguraikannya dari pendapat beberapa ahli, antara lain:
v  Newman dan Hodgetts, Human Resources Management (HRM) is the process by which organizations ensure the effective use of their associates in the pursuit of both organizational and individual goals”. yang artinya kurang lebih seperti ini: Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses yang dilakukan suatu organisasi atau perusahaan untuk memastikan bahwa sumber daya manusia yang ada digunakan secara efektif dalam usaha mencapai tujuan organisasi atau perusahaan serta tujuan individu.
v  A.F. Stoner,  manajemen sumber daya manusia adalah suatu prosedur yang berkelanjutan yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau perusahaan dengan orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada saat organisasi memerlukannya.
v  Dessler, Human resources management refers to the policies and practices one need to carry out the people or human resources aspects of a management job. yang kurang lebih memiliki arti: Manajemen sumber daya manusia mengarah pada kebijakan dan tindakan yang dibutuhkan seseorang (manajer) untuk mengatur atau melaksanakan aspek sumber daya manusia dalam suatu tugas manajemen. Jadi, manajemen sumber daya manusia merupakan manajemen yang menitikberatkan perhatiannya kepada faktor produksi manusia dengan segala kegiatannya untuk mencapai tujuan perusahaan. Sumber daya manusia merupakan investasi yang memegang peranan penting bagi perusahaan. Tanpa adanya sumber daya manusia, faktor produksi lain tidak dapat dijalankan dengan maksimal untuk mencapai tujuan perusahaan.

2.    Komponen MSDM dibedakan atas;

a.     Pengusaha; sebagai investor modal bagi perusahaan.
b.     Karyawan; menetapkan rencana, sistem, proses dan tujuan yang ingin dicapai.
-       Karyawan operasional adalah setiap orang yang secara langsung harus mengerjakan sendiri pekerjaannya sesuai dengan perintah atasan.
-       Karyawan manajerial adalah setiap orang yang berhak memerintah bawahannya untuk mengerjakan sebagaian pekerjaannya dan dikerjakan sesuai dengan perintah. Karyawan manajerial dibedakan atas :
Ãœ  Manajer lini : manajer yang diberi wewenang untuk mengarahkan pekerjaan bawahan dan bertanggung jawab untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi.
Ãœ  Manajer staf : manajer yang membantu dan menasehati manajer lini.
c.     Pemimpin atau Manajer adalah seseorang yang mempergunakan wewenang dan kepemimpinannya untuk mengarahkan orang lain serta bertanggung jawab atas pekerjaan orang tersebut dalam mencapai suatu tujuan.
3.    Berbagai pendekatan dalam manajemen SDM.
a.    Pendekatan SDM, yaitu martabat dan kepentingan hidup manusia hendaknya tidak diabaikan agar kehidupan karyawan layak dan sejahtera.
b.    Pendekatan Manajerial, yaitu manajemen personalia adalah tanggung jawab setiap manajer, jadi prestasi kerja dan kehidupan kerja setiap karyawan tergantung pada atasan langsungnya.
c.    Pendekatan Sistem, yaitu suatu sistem yang terbuka dan terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan karena masing-masing saling mempengaruhi dan dipengaruhi lingkungan eksternal.
d.    Pendekatan Proaktif, yaitu meningkatkan kontribusinya kepada para karyawan, manajer dan organisasi melalui antisipasinya terhadap masalah-masalah yang akan timbul.
4.    Departemen Sumber Daya Manusia Memiliki Peran, Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab
a.    Melakukan persiapan dan seleksi tenaga kerja / Preparation and selection
-       Persiapan
Dalam proses persiapan dilakukan perencanaan kebutuhan akan sumber daya manusia dengan menentukan berbagai pekerjaan yang mungkin timbul. Yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan perkiraan / forecast akan pekerjaan yang lowong, jumlahnya, waktu, dan lain sebagainya.
Ada dua faktor yang perlu diperhatikan dalam melakukan persiapan, yaitu faktor internal seperti jumlah kebutuhan karyawan baru, struktur organisasi, departemen yang ada, dan lain-lain. Faktor eksternal seperti hukum ketenagakerjaan, kondisi pasa tenaga kerja, dan lain sebagainya.
-       Rekrutmen tenaga kerja / Recruitment
Rekrutmen adalah suatu proses untuk mencari calon atau kandidat pegawai, karyawan, buruh, manajer, atau tenaga kerja baru untuk memenuhi kebutuhan sdm oraganisasi atau perusahaan. Dalam tahapan ini diperluka analisis jabatan yang ada untuk membuat deskripsi pekerjaan / job description dan juga spesifikasi pekerjaan / job specification.
-       Seleksi tenaga kerja / Selection
Seleksi tenaga kerja adalah suatu proses menemukan tenaga kerja yang tepat dari sekian banyak kandidat atau calon yang ada. Tahap awal yang perlu dilakukan setelah menerima berkas lamaran adalah melihat daftar riwayat hidup / cv / curriculum vittae milik pelamar. Kemudian dari cv pelamar dilakukan penyortiran antara pelamar yang akan dipanggil dengan yang gagal memenuhi standar suatu pekerjaan. Lalu berikutnya adalah memanggil kandidat terpilih untuk dilakukan ujian test tertulis, wawancara kerja / interview dan proses seleksi lainnya.
b.    Pengembangan dan evaluasi karyawan / Development and evaluation
Tenaga kerja yang bekerja pada organisasi atau perusahaan harus menguasai pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya. Untuk itu diperlukan suatu pembekalan agar tenaga kerja yang ada dapat lebih menguasai dan ahli di bidangnya masing-masing serta meningkatkan kinerja yang ada. Dengan begitu proses pengembangan dan evaluasi karyawan menjadi sangat penting mulai dari karyawan pada tingkat rendah maupun yang tinggi.
c.    Memberikan kompensasi dan proteksi pada pegawai / Compensation and protection
Kompensasi adalah imbalan atas kontribusi kerja pegawai secara teratur dari organisasi atau perusahaan. Kompensasi yang tepat sangat penting dan disesuaikan dengan kondisi pasar tenaga kerja yang ada pada lingkungan eksternal. Kompensasi yang tidak sesuai dengan kondisi yang ada dapat menyebabkan masalah ketenaga kerjaan di kemudian hari atau pun dapat menimbulkan kerugian pada organisasi atau perusahaan. Proteksi juga perlu diberikan kepada pekerja agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan tenang sehingga kinerja dan kontribusi perkerja tersebut dapat tetap maksimal dari waktu ke waktu.

B.        MANAJEMEN KEUANGAN
1.    Definisi Manajemen Keuangan
·         Manajemen Keuangan adalah aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan bagaimana memperoleh dana, menggunakan dana, dan mengelola asset sesuai dengan tujuan perusahaaan secara menyeluruh.
·         Manajemen keuangan merupakan manajemen terhadap fungsi-fungsi
keuangan. Fungsi-fungsi keuangan tersebut meliputi bagaimana memperoleh dana (raising of fund) dan bagaimana menggunakan dana
tersebut (allocation of fund). Manajer keuangan berkepentingan dengan
penentuan jumlah aktiva yang layak dari investasi pada berbagai aktiva
dan pemilihan sumber-sumber dana untuk membelanjai aktiva tersebut.
Untuk memperoleh dana, manajer keuangan bisa memperolehnya dari
dalam maupun luar perusahaan. Sumber dari luar perusahaan berasal dari pasar modal, bisa berbentuk hutang atau modal sendiri.
·         Beberapa definisi manajemen keuangan diberikan sebagai berikut:
a.    Liefman: usaha untuk menyediakan uang dan menggunakan uang untuk mendapat atau memperoleh aktiva.
b.    Suad Husnan: manajemen terhadap fungsi-fungsi keuangan.
c.    Grestenberg: how business are organized to acquire funds, how they acquire funds, how the use them and how the prof ts business are distributed.
d.    James Van Horne: segala aktivitas yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan dan pengelolaan aktiva dengan tujuan menyeluruh.
e.    Bambang Riyanto: keseluruhan aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan us aha mendapatkan dana yang dip erlukan dengan biaya yang minimal dan syaratsyarat yang paling menguntungkan beserta usaha untuk menggunakan dana tersebut seefisien mungkin.
2.    Fungsi Utama Manajemen Keuangan :
Manajemen keuangan dapat didefinisikan dari tugas dan tanggung jawab manajer keuangan. Tugas pokok manajemen keuangan antara lain meliputi keputusan tentang investasi, pembiayaan kegiatan usaha dan pembagian deviden suatu perusahaan, dengan demikian tugas manajer keuangan adalah merencanakan untuk memaksimumkan nilai perusahaan. Kegiatan penting lainnya yang harus dilakukan manajer keuangan menyangkut empat aspek yaitu :
a.    Manajer keuangan harus bekerjasama dengan para manajer lainnya yang bertanggung jawab atas perencanaan umum perusahaan.
b.    Manajer keuangan harus memusatkan perhatian pada berbagai keputusan investasi dan pembiayaan, serta segala hal yang berkaitan dengannya.
c.    Manajer keuangan harus bekerjasama dengan para manajer di perusahaan agar perusahaan dapat beroperasi seefisien mungkin.
d.    Manajer keuangan harus mampu menghubungkan perusahaan dengan pasar keuangan, di mana perusahaan dapat memperoleh dana dan surat berharga perusahaan dapat diperdagangkan.
e.    Investment Decision : Keputusan terhadap aktiva apa yang akan dikelola perusahaan.
f.     Financing Decision : Keputusan berkaitan dengan penetapan sumber dana yang diperlukan dan penetapan perimbangan pembelanjaan yang terbaik (struktur modal yang optimal).
g.    Assets Management Decision: Keputusan berkaitan penggunaan dan pengelolaan aktiva (kata bijak: lebih mudah membangun daripada mengelola)
3.    Tanggung Jawab Manager Keuangan
Aktivitas perusahaan ditinjau dari sudut manajemen keuangan menjadi tugas manajer keuangan. Tugasnya antara lain adalah sebagai berikut :
a.      Perolehan dana dengan biaya murah.
b.      Penggunaan dana efektif dan efisien
c.      analisis laporan keuangan
d.      analisis lingkungan Internal dan eksternal yang berhubungan dengan keputusan rutin dan khusus.
Berdasarkan tugas tersebut, manajemen keuangan memiliki tujuan antara lain adalah ;
1.    Memaksimalkan nilai perusahaan
2.    Membina relasi dengan pasar modal dan pasar uang.

C.        MANAJEMEN PERALATAN
1.    Definisi Manajemen peralatan
Manajemen peralatan adalah suatu metode penggunaan alat – alat berat untuk memperoleh hasil yang tepat guna dan berdaya, guna dalam pelaksanaan proyek. Manajemen peralatan antara lain :
a.    Memelihara dan kombinasi peralatan yang sesuai dengan pekerjaannya.
b.    Penjadwalan kerja alat
c.    Hubungan kerja
d.    Pemeliharaan peralatan
e.    Biaya pemilikan dan operasional
Manajemen Peralatan tidak lepas dari manajemen SDM karena peralatan harus dibeli atau disewa, dioperasikan, dipelihara atau dihapuskan oleh manusia itu sendiri
Managemen                      : How to get thing done by the other people
Manajemen Peralatan     : How to make road by using the Equipment that operated by Man
Mari kita lihat perkembangan SDM yang erat hubungannya dengan managemen perlatan.
Perkembangan MSDM dalam prakteknya dapat dibedakan dalan 8 aliran;
I.              Revolusi Industri Manusia diganti dengan Mesin ( robot-robot  pada industri Kapal di Jepang)
-     Produk Standard
-     Produksi Massa ( Mass Production )
-     Perkembangan kerja & spesifikasi pekerjaan  menjadi ciri penting.
II.            Manajemen Ilmiah
Fredick W. Taylor
-  Study gerak dan waktu.
-  Standarisasi Pekerjaan dan Peralatan
Selalu mencari cara yang terbaik
III.           Gerakanan Serikat Buruh
Kebutuhan manusia semakin meningkat dan kompleks sebab :
a.  Lamanya waktu kerja
b. Kondisi kerja yang buruk
c. anak-anak buruh yang terlantar
Aliran Psikologi Industri
Hugo Munsterberg
Praktek-praktek penanganan Manusia Matching & Fitting
Matching     ;      proses seleksi artinya sifat dan karakteristik membentuk BAKAT yang disesuaikan dengan pekerjaannya.
            “ The Right Man on The Right Place”
*  Keahlian Pelaksanaan, Pengawas dan Perencana
*  Ketrampilan
IV.       Hubungan Manusia
Elton Mayo, Produktifitas lebih dipengaruhi oleh faktor manusia dan social
V.           Aliran Perilaku
Maslow
·         Pentingnya Integritas & Keterlibatan
·         Perbaikan kwalitas kehidupan Kerja.
VI.          Munculnya para spesialisasi
Manager  :  Menyelesaikan tugas & masa depan  perusahaan
Karyawan :  Pengembangan diri guna memenuhi tuntutan pekerjaan Karena perkembangan zaman dan teknologi maka managemen semakin sibuk dan tidak mampu lagi menangani pengembangan karyawan memanggil orang luar untuk tugas tsb.


VII.         Era kesejahteraan
Petter & Waterman  :  Perusahaan yang baik bila perusahaan berorientasi kepada manusia dengan sejumlah program untuk manusia. Apapun prosuknya maka harus berorientasi kepada “Quality of life”.